 |
Membicarakan media massa saat ini, tentu tak bisa dilepaskan dari berbagai kepentingan yang ada di belakangnya. Saat ini media massa tidak hanya bertugas sebagai pemberi berita maupun informasi. Namun lebih dari itu, media massa sekarang telah mengalami multifungsi. Bahkan seringkali media massa telah kehilangan idealismenya akibat perubahan peran yang dimilikinya. Berbeda dengan sekelompok mahasiswa Ilmu Komunikasi semester satu Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), mereka mencoba mengembalikan peran media massa kejalur independen yang bebas dari pengaruh kepentingan-kepentingan tertentu. Melalui situs online mediamahasiswa.com, mereka mencoba membentuk media baru yang independen , kritis, kreatif, dan membuka wawasan di segala bidang, khususnya mahasiswa. Sabtu (24/11) malam tadi, mediamahasiswa.com resmi dilaunching dan sekaligus di jadikan sebagai hari lahirnya media online ini.
Berawal dari keprihatinan, Muhammad Zulfikar Akbar mahasiswa asal Bontang, Kalimantan Timur yang menjabat sebagai Pimpinan Redaksi media online ini mengungkapkan, Media Mahasiswa lahir karena keprihatinan kita terhadap beberapa oknum pers yang tidak independen. “Mereka hanya dijadikan kendaraan bagi para penguasa ataupun kelompok tertentu. Dengan Media Mahasiswa ini diharapkan bisa membentuk pers yang independen dan bertanggung jawab seperti tema yang kami angkat dalam launching acara ini, lahirnya indepedensi yang bertanggungjawab,” ungkap Zulfikar.
Dalam acara ini juga dirangkai dengan motivasi jurnalistik yang diisi oleh Arief Hidayatullah, S. Ikom, dan dihadiri oleh empat dosen lainnya dari Prodi ilmu komunikasi termasuk Nurudin, S.Sos, M.Si, selaku Ketua Prodi Ilmu Komunikasi serta dihadiri oleh organisasi intra maupun ekstra yang ada di lingkungan FISIP Universitas Muhammadiyah Malang. “Saya sangat apresiatif, mediamahasiswa.com ini akan menjadi media alternatif bagi mahasiswa. Dan saya juga berharap mediamahasiswa.com dapat memberi motivasi kepada mahasiswa lain agar mereka bisa berkompetisi secara sehat dalam sebuah karya.” Ungkap Nurudin.
Ketika ditanya mengenai harapannya kedepan tentang mediamahasiswa.com, Zulfikar mengungkapkan media ini bukan hanya sebagai ajang belajar saja, tetapi juga sebagai media yang mampu mengubah sistem pers yang hanya menjadi kendaraan golongan-golongan tertentu, dan mengembalikan fungsi sebenarnya yaitu social control yang independen, juga memberikan kritikan-kritikan kepada penguasa serta memberi wawasan kepada bangsa,” tandasnya. (acs)
Sumber: MediaMahasiswa(dot)com
Ilmu Komunikasi