Program Studi Ilmu Komunikasi UMM gelar Ujian Akhir Semester (UAS) Praktikum Jurnalistik 2 berupa Produksi Program Berita Televisi. Dalam praktikum ini mahasiswa secara berkelompok diwajibkan memproduksi paket program berita televisi. UAS dilaksanakan mulai hari Senin (28/5) hingga Sabtu (2/6) dan dihadiri oleh dosen penguji asal Polandia, Ania Tomczak dan Widiya Yutanti, koordinator Praktikum Jurnalistik 2.
Bertempat di Mini Studio Ilmu Komunikasi UMM, UAS tahun ini diikuti oleh sekitar 105 mahasiswa yang terbagi menjadi 12 kelompok. Praktikum Jurnalistik II atau biasa disebut On Air Journalism menuntut mahasiswa untuk mengemas program berita tv yang menarik, kreatif dan variatif. Seperti yang dilakukan oleh peserta praktikum Jurnalistik II semester ini. Mereka memilih tema yang cukup variatif, mulai dari pendidikan, budaya, fauna, sosial ekonomi, infrastruktur, kesehatan, komunitas dan masih banyak lagi. Berbeda dengan tahun lalu, setting studio tahun ini disajikan sangat beragam sesuai kreativitas masing-masing kelompok.
Menariknya, semester ini ada kelompok yang menghadirkan narasumber dalam satu segmen program berita tv mereka. Mengusung tema pendidikan sosial, kelompok Pine.co mengundang langsung sosok yang sangat inspiratif di Malang. Seorang tukang becak yang berbesar hati menjadi ‘guru’ bagi anak-anak marjinal, Ratemat Aboe. Sosok yang akrab disapa kakek Aboe ini sangat mengapresiasi tema yang dibawakan oleh program bertajuk Pine Education Corner tesebut, terlebih beliau sangat antusias terkait pendidikan Indonesia. “Mahasiswa ini kalo untuk saya adalah pemimpin masa depan. Di dalam menjadi pemimpin mahasiswa yang harus sering berkumpul, berorganisasi, bukan hanya gila terhadap sosial media saja”, tutur Aboe dihadapan mahasiswa Praktikum Jurnalistik 2 di mini studio Ilmu Komunikasi UMM.(jty)