Mahasiswa Ikom UMM salah satu Best Presenter Jogjakarta Communication Conference 2023

Senin, 27 Februari 2023 04:43 WIB

Delegasi Ikom UMM berfoto bersama Kaprodi UMY, Salah satu Tuan Rumah Penyelenggara JCC

Yogyakarta, 24 Februari 2023 - Empat mahasiswa Ilmu Komunikasi UMM beserta dosen berhasil mempresentasikan tiga naskah akademis pada ajang Jogjakarta Communication Conference (JCC) 2023 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pendidikan Ilmu Komunikasi Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan Universitas Ahmad Dahlan. Konferensi internasional ini diikuti oleh akademisi universitas dalam dan luar negeri. Sebanyak lebih dari tujuh puluh pemakalah dari berbagai negara mengikuti JCC. Mereka mempresentasikan berbagai hasil riset terbaru di ranah komunikasi. Luaran dari konferensi Jogjakarta Communication Conference adalah publikasi di jurnal dan prosiding. 

Konferensi ini membagi ruangan presentasi menjadi 10, dengan tiga ruangan online dan tujuh Zoom untuk mengakomodir presenter dari luar negeri. Muhammad Fadhlillah Setiamukti dan Moch Fuad Nasvian berkesempatan presentasi di ruang satu dengan naskah berjudul “Day 7 of Kanjuruhan Tragedy: Twitter Data Analysis”. Naskah ini membahas tentang Tragedi Kanjuruhan menggunakan pendekatan Social Network Analysis (SNA), untuk menunjukkan bahwa isu ini berjalan organik dan tidak diarahkan oleh pihak tertentu, pada tujuh hari pertama setelah Tragedi Kanjuruhan serta gerakan opini digital (Digital Movement of Opinion). 

Pada ruangan kedua terdapat dua naskah yang dipresentasikan. Duta Ramadhan dan Airlangga Daniswara, mempresentasikan naskah berjudul “Questioning BPOM: “Which Syrup Medicine is Safe for My Child?”, yang membahas tentang interaktivitas netizen pada akun Instagram BPOM setelah adanya kasus ginjal akut pada anak. Kinanti Amalina Izzati juga melakukan presentasi di ruang yang sama, membawakan naskah yang membahas tentang interaktivitas Arema FC pada akun Instagram @aremaofficial dengan judul “No Response: Aremania Interactivity on Instagram @aremaofficial”. 

Diskusi seru tentang tema dan metode yang diusung pada naskah Kinanti, membuatnya menjadi  menjadi presenter terbaik ruang kedua ini, dan diberi penghargaan pada akhir sesi Parallel Session JC 2023.

Semua data yang digunakan pada penelitian ini berasal dari Mata Kuliah Praktikum, yang kemudian diolah secara akademis secara bersama-sama. “Praktikum di Ikom UMM ini sudah sangat baik, akan lebih baik lagi jika data yang telah dikumpulkan juga ditulis menjadi sebuah naskah akademis” ujar Nasvian dosen Ilmu Komunikasi UMM.

Konferensi internasional ini menghadirkan pembicara dari berbagai negara. Pada sesi utama, menghadirkan Assoc. Prof. Dr Bahiyah Omar (Universiti Sains Malaysia), Prof. Ju Zou, Ph.D (Nanjing Normal University, China) Dr. Kirti Dang-Longani (Ajeenkya DY Patil University, India) Dr. Heba Ahmed Awad Goda (Arab Open University, Mesir), dengan moderator Frizki Yulianti Nurnisya, Ph.D (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta).

 

Shared: